Prameko.com – Halo, semoga Anda dalam keadaan sehat selalu ya. Kali ini saya akan membahas mengenai jenis-jenis literasi, salah satunya adalah Literasi Perpustakaan. Sebelum membahas lebih detail, perpustakaan tentunya sudah tidak asing lagi bukan?. Perkembangan jaman yang semakin pesat, sayangnya membawa dampak tersendiri pada perpustakaan.
Saat ini kita kenal dengan era digital, buku-buku atau bahan bacaan yang ada di perpustakaan kini sudah berubah menjadi buku-buku elektronik atau biasa kita ketahui dengan istilah e-book. Banyak dari mereka kini mulai jarang berkunjung ke perpustakaan, melainkan hanya memanfaatkan smartphone mereka untuk mencari buku-buku di media online. Anda masih sering mengunjungi perpustakaan? Semoga masih ya.
Baca juga: Pengertian Literasi, Pahami Manfaat dan Tujuannya
Pengertian Literasi Perpustakaan
Literasi Perpustakaan adalah kemampuan dalam memahami dan membedakan karya tulis berbentuk fiksi dan non-fiksi, memahami cara menggunakan katalog dan indeks, serta kemampuan memahami informasi ketika membuat suatu karya tulis dan penelitian.
Perpustakaan Sebagai Literasi Informasi
Perpustakaan merupakan sumber dan gudangnya ilmu pengetahuan. Namun bukan berarti informasi dari semua buku yang tersedia dapat kita ikuti atau serap secara utuh. Seperti dibawah pada awal artikel diatas, perkembangan teknologi memberikan dampak ledakan informasi. Hanpir setiap orang dari berbagai kalangan dapat menerima informasi apapun dan dari manapun tanpa batas dan filter.
Peran penting perpustakaan pada seseorang sesuai dengan masalah diatas adalah seseorang dapat memanfaatkan ledakan informasi menjadi sumber daya yang bermanfaat.
Kita ketahui bahawa salah satu kegiatan perpustakaan tanpa memandang jenis dan bentuk organisasi dari sebuah perpustakaan. Selain itu perpustakaan juga mengadakan bahan pustaka dengan cara menyeleksi, memilih dan akhirnya memesan bahan pustaka tersebut. Maka dengan itu peran penting perpustakaan sebagai literasi informasi adalah sebagai penyaring (filter) dari berbagai macam sumber informasi yang ada.
Perpustakaan harus bisa memprioritaskan buku-buku yang dapat lebih berperan dalam mengolah sumber-sumber informasi supaya bernilai bagi masyarakat yang membutuhkan.
Kesimpulannya adalah, literasi perpustakaan menjadi wadah untuk mewujudkan masyarakat yang berinformasi. Dengan adanya perpustakaan dengan sumber-sumber yang telah dipercaya, maka masyakat menjadi lebih percaya diri dalam menyebarkan informasi-informasi yang beredar.
Untuk itu pemerintah melalui GLN juga mendukung upaya gerakan literasi dengan cara menggerakkan literasi melalui perpustakaan yang ada di seluruh tanah air.
Demikianlah pembahasan singkat diatas. Jangan lupa untuk meninggalkan komentar setelah pembahasan artikel ini. Semoga bermanfaat dan terimakasih.
