Apa itu Transfer Domain? Bagaimana Caranya?

Memiliki nama domain yang profesional dan mudah diingat merupakan aset berharga bagi setiap pemilik website. Namun, banyak pemilik domain yang merasa kurang puas dengan layanan tempat mereka mendaftarkan domain, baik karena layanan yang kurang memadai, harga perpanjangan yang tinggi, atau fitur manajemen domain yang terbatas.

Dalam situasi seperti ini, transfer domain menjadi solusi strategis untuk meningkatkan efisiensi pengelolaan domain. Memindahkan domain ke registrar yang lebih handal tidak hanya membantu menghemat biaya, tetapi juga memberikan fleksibilitas dan kontrol lebih besar dalam manajemen teknis domain.

Meski terdengar teknis dan memerlukan pengetahuan tentang pengelolaan domain dan hosting, proses transfer domain sebenarnya cukup sederhana jika dilakukan dengan langkah yang tepat.

Ingin pindah layanan penyewa hosting dan domain? tapi gak tau prosedurnya? Tenang, saya akan bahas semuanya di artikel ini. Ada beberapa tahapan yang perlu dilakukan, salah satunya adalah melakukan transfer domain atau akun hosting. Apa itu transfer domain? Mari simak penjelasannya berikut ini.

Artikel lainnya: Cara Ganti Document Root Domain di cPanel

Apa itu Transfer Domain?

Apa itu Transfer domain? Transfer domain adalah proses pemindahan nama domain dari satu penyedia layanan domain (registrar) ke registrar lainnya. Langkah ini biasanya dilakukan karena berbagai alasan seperti harga yang lebih kompetitif, pelayanan pelanggan yang lebih baik, fitur manajemen domain yang lebih lengkap, atau kebutuhan integrasi dengan layanan hosting tertentu.

Transfer domain tidak memengaruhi isi website, email, atau layanan lain yang terhubung, asalkan pengaturan DNS tetap dijaga dengan benar.

Alasan Umum Melakukan Transfer Domain

Berikut ini beberapa alasan pengguna melakukan transfer domain:

1. Biaya Perpanjangan Lebih Murah
   Banyak pengguna memutuskan untuk melakukan transfer domain karena registrar baru menawarkan biaya perpanjangan yang lebih ekonomis, atau ada penawaran promosi menarik. Biasanya, perpanjangan di tahun kedua hampir 2 kali lipat harga di tahun pertama.
2. Layanan Pelanggan yang Lebih Baik
   Layanan pelanggan sangat penting dalam manajemen domain. Registrar dengan dukungan 24/7, sistem tiket responsif, dan panduan teknis yang lengkap sering kali menjadi alasan utama seseorang memutuskan untuk pindah.
3. Fitur Manajemen Domain Lebih Lengkap
   Registrar tertentu menyediakan fitur tambahan seperti DNS Management tingkat lanjut, proteksi privasi WHOIS gratis, domain forwarding otomatis, dan lain sebagainya.
4. Kontrol terpusat
   Bagi yang mengelola banyak domain, menyatukan semuanya dalam satu dashboard registrar akan memudahkan pengelolaan.

Syarat dan Ketentuan Transfer Domain

Sebelum melakukan transfer domain, terdapat beberapa persyaratan standar yang harus dipenuhi agar prosesnya berjalan lancar:

• Domain harus sudah lebih dari 60 hari sejak registrasi awal atau terakhir kali ditransfer.
• Status domain tidak dalam keadaan “Locked” atau “Registrar Lock”.
• Informasi WHOIS harus up to date, termasuk alamat email pemilik domain.
• Domain tidak sedang dalam status sengketa atau hold oleh ICANN.
• Kode EPP (Authorization Code) harus tersedia dan valid.

Langkah-Langkah Cara Transfer Domain

Ada baiknya sebelum mengikuti langkah ini, harap konfirmasi terlebih dahulu cara transfer domain melalui layanan hosting yang digunakan. Berikut adalah panduan lengkap untuk mentransfer domain Anda ke registrar baru:

1. Buka Kunci Domain
   Masuk ke akun Anda di registrar lama dan cari pengaturan keamanan domain. Nonaktifkan fitur Registrar Lock agar domain bisa ditransfer.
2. Dapatkan Kode EPP (Authorization Code)
   Kode ini biasanya tersedia di dashboard domain atau bisa diminta melalui customer support. Kode ini bersifat sensitif dan rahasia, jadi pastikan hanya digunakan untuk keperluan transfer.
3. Lakukan Pendaftaran Transfer di Registrar Baru
   Kunjungi situs registrar baru dan cari opsi Transfer Domain. Masukkan nama domain dan kode EPP Anda. Beberapa registrar juga akan meminta Anda untuk melakukan pembayaran terlebih dahulu (biasanya berupa perpanjangan domain selama 1 tahun).
4. Konfirmasi Transfer via Email
   Registrar akan mengirimkan email konfirmasi ke alamat email pemilik domain (WHOIS). Ikuti petunjuk di email tersebut untuk menyetujui proses transfer.
5. Proses Transfer Berlangsung
   Setelah disetujui, transfer akan dimulai dan biasanya membutuhkan waktu antara 5 hingga 7 hari kerja. Anda bisa memantau status transfer melalui akun registrar baru.
6. Transfer Selesai dan Domain Aktif di Registrar Baru
   Setelah transfer selesai, domain Anda akan muncul di dashboard registrar baru. Pastikan untuk mengecek pengaturan DNS, perpanjangan otomatis, dan fitur lainnya agar domain berfungsi seperti sebelumnya.

Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Transfer Domain

1. Perpanjangan Masa Aktif Domain
   Sebagian besar transfer domain akan memperpanjang masa aktif domain Anda selama 1 tahun sejak tanggal kedaluwarsa saat ini. Pastikan Anda membaca kebijakan registrar tujuan.
2. Perubahan DNS
   Jika Anda mengganti pengelolaan DNS saat transfer, ada kemungkinan propagasi DNS akan terjadi. Hal ini bisa menyebabkan gangguan sementara pada akses website.
3. Email Terkait Domain
   Jika Anda menggunakan layanan email berbasis domain, pastikan tidak terjadi perubahan pada pengaturan MX Record agar email tetap aktif.
4. Validitas Informasi WHOIS
   Alamat email di WHOIS adalah satu-satunya cara untuk konfirmasi transfer domain. Jika email tersebut tidak aktif, proses transfer akan gagal.

Domain yang Tidak Bisa Ditransfer

Ada beberapa kondisi di mana domain tidak dapat ditransfer, antara lain:

• Baru saja didaftarkan atau ditransfer (kurang dari 60 hari). Ingat ya, pastikan sebelum membeli Anda sudah membaca ketentuan yang berlaku, baik dari segi biaya ataupun ketentuan lainnya.
• Dalam status redemption atau pending delete.
• Sedang dalam status transfer aktif ke registrar lain.
• Terkunci oleh registrar karena pelanggaran kebijakan.

Kesimpulan

Transfer domain adalah proses penting yang memungkinkan pemilik domain mendapatkan layanan yang lebih baik, biaya yang lebih murah, dan kontrol yang lebih lengkap. Dengan memahami seluruh syarat, tahapan, dan tips dalam transfer domain, Anda dapat memastikan proses berjalan lancar dan tanpa gangguan pada layanan yang terhubung dengan domain tersebut.

Jangan lupa untuk melakukan transfer jauh sebelum domain kedaluwarsa, memastikan informasi WHOIS terkini, serta memilih registrar tujuan yang terpercaya dan sesuai dengan kebutuhan Anda.